Kalau ada kata di atas kata KEREN, pasti kata itu sudah aku pakai sebagai kata pembuka untuk konser Avril Lavigne bertajuk The Black Star Tour pada 11 Mei 2011 yang digelar di Kartika Expo Center, Balai Kartika Jakarta. Woohoo, dan akhirnya aku ketemu Avril Lavigne. Masih ingat kan kalau aku pernah kasih tahu tentang Tiket Misteri yang aku beli sama Hana di Brew House Sency dan kami mendapat tiket premium (barisan depan)? Nah, tiket itu yang aku pakai untuk nonton konser ini. Kegembiraan aku makin bertambah karena aku nonton bareng teman-temanku (Surabaya) yang dulu pernah bareng nonton konser Simple Plan dan New Found Glory. Mereka itu Mbak Tyas, Mbak Ike, dan Mas Arya, hahaha ndak ketinggalan dong Hana (teman sekantor), dan Mbak Inoq (teman Mbak Tyas cs). Gembiranya berlipat-lipat deh karena bisa gokil-gokilan bareng. Aku sama Hana berangkat dari Bandung jam 6.30 WIB pakai kereta, Mbak Tyas cs sehari sebelum konser udah di Jakarta, Mbak Inoq memang tinggal di Jakarta, dan Kak Ovin menyusul karena mesti ngajar dulu. Kami yang notabene ndak muda lagi malah berasa kayak muda lagi karena bertingkah kayak anak ABG. Dengan pengalaman nonton konser yang lumayan makan garam, kami secara bergantian bertanya sama panitia (walaupun sebenarnya ndak tahu panitianya yang mana) tentang pintu masuk pertama supaya kami bisa langsung mengantri dan dapat barisan depan di dalam. Kami gitu loh! Setelah dapat info, kami langsung duduk selonjoran di depan barikade antrian pertama dan semua orang akhirnya mengikuti jejak kami. Tiket masuk diberi kode warna – merah masuk duluan, kuning kedua, dan hijau ketiga. Dan kami semua (kecuali Kak Ovin) dapat merah, yeeee! Otomatis kami ngantri di satu barisan dan kami menyuruh panitianya supaya narok tulisan merah di tempat kami ngantri karena sebelumnya emang ndak ada tulisan merah. Anehnya si panitianya manut aja! HAHAHA. Selama beberapa jam kami ngantri, kami membuat kerusuhan alias keributan alias kegaduhan. Misalnya: bercanda-bercanda sambil teriak-teriak, ketawa sekeras-kerasnya, nyanyi-nyanyi waktu lagu Avril diputar di stan Fleksi, dll. Karena kegaduhan kami di barisan depan antrian, kami didaulat oleh pihak Fruit Tea untuk mengucapkan terima kasih pada Fruit Tea karena sudah jadi sponsor konser Avril (semacam video iklan gitu loh). HAHAHAHAHA, dan bayangkan betapa heboh dan semangatnya kami.
Pintu pun dibuka! Dan kami dapat barisan paling depan dan di tengah banget! Senang banget! Wooohoooo. Tapi yang bikin capek ya nungguin Avril keluar dari jam 5.30 sampai jam 8 di dalam venue dengan ribuan orang di sana. Beberapa jam kemudian, venue akhirnya penuh dengan ribuan manusia yang sudah mengantri sejak siang. Avril belum juga keluar, satu penonton tepat di belakang kami tiba-tiba pingsan dan otomatis penonton lain di sekitarnya berteriak-teriak minta tolong pada sekuriti yang ada di depan panggung supaya mengangkat orang itu. Bayangkanlah orang dari balik barikade mengangkat orang yang pingsan di antara ribuan orang, huft! Selang beberapa menit kemudian cowok di belakang aku tiba-tiba teriak ingin keluar dari barisan penonton karena merasa ingin pingsan. Waduh, ini Avril belum keluar loh.Karena ndak bisa keluar, dia nekat naik ke barikade dan keluar. HAHAHA. Setelah itu aku ndak tahu lagi berapa orang yang pingsan di barisan depan, tengah, dan belakang, yang jelas banyak dan itu Avril belum keluar loh.
Woohooooo, akhirnya Avril masuk dengan lagu pertama, Black Star, sambil membawa bintang berlampu. KEREN! Semua penonton berteriak histeris mengelu-elukan nama Avril (dan aku sekarang sedang merinding ingat itu semua). Setelah Black Star selesai, Avril masuk backstage, berganti pakaian, dan kembali lagi ke panggung dengan sapaan pertama, “ARE YOU READY, JAKARTA (dia bilangnya Jekarda)???” dan What The Hell pun dibesetkan. Woohooo, penonton makin panas. Penampilan Avril luar biasa banget – gaya rambutnya keren, pakaiannya keren, make up keren, apalagi sepatu boot tinggi berwarna hijau yang glow in the dark. KEREN! Avril ndak bosan-bosan berkomunikasi sama penonton dan mengajak kami menyanyi bersama. Dia bilang kalau dia cinta banget sama Indonesia dan ndak percaya kalau dia bisa balik lagi ke Indonesia. Lagu Smile, Wish You Were Here, Girlfriend, Stop Standing There, Alice, He Wasn’t, S8ter Boys, When You’re Gone, I Love You, My Happy Ending, Don’t Tell Me, Complicated, dll sukses dia bawakan dan kami mengiringinya dengan koor massal. LUAR BIASA! Beberapa kali Avril ganti pakaian dan semua yang dipakainya itu adalah produknya sendiri, Abbey Dawn. Sepanjang konser, ntah ada berapa orang (ABG dan dewasa) yang pingsan dan diangkat dari balik barikade di depan mataku, kurasa lebih dari 30 orang. Bapak yang bertugas ngangkat-ngangkat orang yaitu bapak bule dari pihak Avril (lengannya segede paha manusia. Kami menjulukinya Om Bule Sakpupu) dan beberapa orang sekuriti dari pihak promotor, MAHAKA. Avril yang melihat kejadian itu malah semakin panas dan makin ngerock. HAHAHA. Rasanya jadi ndak mau konser itu segera berakhir. Penampilan dia ditutup dengan lagu Complicated, kisses bye, ucapan I LOVE YOU GUYS!, dan koprolan satu tangan dia. Woohooooo!!!!! AVRIL ROCKS JAKARTA! Dan aku berharap besok ada media yang menulis liputan konser Avril dengan judul “Konser Avril Memingsankan Puluhan Penonton”. HAHAHA
Badan kami serasa mati rasa, pegal banget! Rambut, baju, dan badan kami basah semua sama keringat, HAHAHA tapi kami sangat puas! Setelah konser, kami merasa ndak terlalu haus karena sepanjang penampilan Avril, bapak-bapak sekuriti berbaik hati meminumkan air ke mulut setiap penonton di barisan depan tiap beberapa menit sekali supaya kami ndak dehidrasi. Sebelum berpisah satu sama lain, kami nongkrong dulu buat review konser Avril. Kami menceritakan semua hal menarik yang terjadi. Rasanya ndak mau pulang ke Bandung. Mbak Inoq pulang duluan karena sudah dijemput, dan kami berpisah (asli, aku sedih banget). Karena kebetulan tujuan aku dan Mbak Tyas cs sama-sama ke Kartika Chandra (pool travel kami ada di sana dan Mbak Tyas cs nginap di Hotel Kartika Chandra), kami bareng deh jalan kaki ke sana. Sebelumnya kami makan nasi goreng dulu karena lapar banget. Karena mobil ke Bandung berangkat tiap 2 jam sekali, kami milih keberangkatan selanjutnya karena mau mandi dan istirahat dulu di kamar Mbak Tyas cs. Kami mandi, ngobrol, dan review konser. Waktu mau pisah, aku sedih banget karena ndak punya waktu lama buat bersama-sama mereka. Ya, kami janji buat nonton konser bareng-bareng lagi. Perpisahan dan berpelukan. Sampai ketemu lagi! Kami berangkat ke Bandung jam 2 dan sampai di Bandung jam 4. Hari itu juga kami semua kembali ke realitas dan rutinitas. Aku dan Hana kerja di LLB dengan kondisi badan seperti dihipnotis; Kak Ovin mengajar; Mbak Ike dan Mas Arya kerja karena besok acara mereka mulai, UrbanClothFest; Mbak Inoq momong anak, dan hanya Mbak Tyas yang istirahat! HAHAHAHA. Dan kondisi mata kami hari itu BENAR-BENAR SMUKI AIS ALAMI!!
Oke, cerita aku lebih panjang daripada cerita tentang konser McFly, HAHAHA. Aku tinggalkan kalian dengan foto-foto ya. Yang ndak nonton, jangan nangis darah ya. HAHAHAHA. Ciao.
|
Avril Lavigne Say Hi to The Crowds |
|
Avril Naik ke Piano Waktu Nyanyi Lagu Alice |
|
When You're Gone Dibeset dengan Sempurna |
|
Avril Mengundang Koor Massal |
|
Sepatunya Glow in The Dark |
|
Avril Lavigne |
|
Di Barisan Depan |
|
Rokenrol Beybeh |
|
"I LOVE YOU GUYS", Kata Avril |
|
Akhirnya ke Konser Avril! |
|
Fellowship of The Concerts |
|
Setelah Konser Avril, Keringatan |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar